Bharindo Gorontalo,- Pemerintah Desa Tualango memanfaatkan baik momentum kunjungan kerja Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo untuk menyuarakan sejumlah aspirasi penting yang menjadi kebutuhan mendesak masyarakat dan desanya. Pertemuan yang berlangsung di Aula Kantor Desa pada Sabtu 28/6/2025 itu menjadi ruang kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan sembilan anggota Komisi I yang dipimpin Ketua Komisi, Fadli Poha.
Hadir dalam kunjungan tersebut Wakil Ketua Komisi I Hj. Sitti Nurayin Sompie, serta para anggota: Femmy Kristina Udoki, Yeyen S. Sidiki, Fikram A.Z. Salilama, Umar Karim, H. Ekwan Ahmad, dan Ramdan Liputo. Turut mendampingi pula pendamping Komisi I dan Staff Humas Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo.
Dalam forum tersebut, Penjabat Kepala Desa Tualango, Ferawaty Ishak Taha, SE, memaparkan kondisi yang dihadapi desa. Salah satu persoalan utama yang disorot adalah ancaman banjir akibat pertemuan aliran sungai dari Danau Limboto dan Sungai Dembe, yang menjadikan wilayah Tualango sebagai jalur limpasan air menuju muara. Pemerintah Desa mengusulkan pembangunan tanggul sebagai langkah pencegahan jangka menengah.
Selain itu, Penjabat Kades Tualango Ferawaty juga menyampaikan permohonan pelebaran jalan penghubung antara Desa Tualango dan Lekobalo. Ruas jalan tersebut kerap mengalami kemacetan, khususnya pada hari pasar Potanga, mengingat jalan itu menjadi satu-satunya akses utama yang dilalui masyarakat dari dan menuju pusat aktivitas ekonomi saat hari pasar disetiap Selasa.
Tidak hanya fokus pada infrastruktur dasar, Pemdes Tualango juga membuka wacana pengembangan pariwisata lokal. Kawasan tanggul dan pintu air Danau Limboto yang telah dibangun oleh Balai Wilayah Sungai Gorontalo dinilai memiliki potensi besar untuk dikelola sebagai ruang publik sekaligus destinasi wisata. Pemdes berharap dukungan DPRD Provinsi Gorontalo dalam mengawal proses perizinan pemanfaatan kawasan dimaksud
Usulan tersebut langsung mendapat tanggapan positif dari Anggita Komisi, Ketua Komisi I, Fadli Poha. Menyampaikan pihaknya mendorong agar Pemdes segera menyusun proposal formal pengembangan wisata untuk disampaikan dan dikomunikasikan ke pihak Balai Wilayah Sungai Sulawesi II. Ketua Fadli juga mencatat permohonan terkait pelebaran jalan. Dirinya juga atas nama Komisi I menyampaikan apresiasi atas terbentuknya Koperasi Merah Putih di Desa Tualango, yang telah resmi didaftarkan melalui notaris sebagai langkah penguatan ekonomi warga.
Kunjungan Komisi I DPRD Provinsi Gorontalo ini merupakan bagian dari agenda monitoring dan evaluasi penyelenggaraan pemerintahan desa sebagai bagian tugas fungsi terhadap kemitraan lembaga DPRD Provinsi Gorontalo bersama mitra kerja lembaga. Sebagai desa yang dikunjungi, Tualango menyambut baik kesempatan tersebut dengan menghadirkan unsur lembaga desa mulai dari BPD, LPM, hingga seluruh perangkat desa, guna menyampaikan langsung persoalan yang selama ini dihadapi masyarakat kepada para pengambil kebijakan di tingkat provinsi. (nnts***)
