bharindo.co.id Bogor,— Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin prosesi sakral Renungan Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara, rangkaian utama Apel Kasatwil 2025 yang digelar di Mako Satuan Latihan Korbrimob Polri, Cikeas, Kabupaten Bogor. Kegiatan ini diikuti lebih dari 600 peserta yang terdiri dari Pejabat Utama (PJU) Mabes Polri, Kapolda, Karo Ops, serta Kapolres dari seluruh Indonesia.
Renungan berlangsung dalam suasana hening dan gelap, hanya diterangi ribuan obor yang membentuk panggung refleksi bagi jajaran kepemimpinan operasional Polri. Para peserta berdiri dalam lima lingkaran konsentris mengelilingi api unggun utama, melambangkan soliditas dan persatuan institusi. Lingkaran inti ditempati PJU Mabes Polri dan Kapolda, disusul jajaran Karo Ops dan Kapolres.
Memasuki puncak acara, Kapolri memimpin pembacaan Ikrar Ksatria Bhayangkara sebagai komitmen moral memperkuat arah transformasi Polri.
“Dengan memohon ridha Tuhan Yang Maha Esa, di bawah panji Merah Putih, di hadapan api perjuangan rakyat Indonesia, Kami, Ksatria Bhayangkara, berikrar… membangun Polri yang melindungi, Polri yang melayani, Polri yang mengayomi, Polri yang dicintai dan dipercaya masyarakat,” ucap Kapolri yang kemudian diikuti serempak seluruh peserta.
Ikrar tersebut disebut sebagai kompas moral Polri untuk meneguhkan integritas, profesionalitas, dan kualitas pelayanan publik. Dalam penutup ikrar, Kapolri kembali menegaskan:
“Demi seluruh rakyat Indonesia, demi kehormatan Kepolisian Negara Republik Indonesia… Kami berjanji untuk setia pada ikrar kami. Kami tegak, kami siap, kami setia.”
Rangkaian renungan turut menampilkan visual sejarah perjuangan Komjen Pol (P) M. Jasin melalui tayangan LED sebagai simbol keberanian moral dan keteguhan prinsip, sekaligus pengingat nilai-nilai dasar Kepolisian.
Acara diakhiri dengan Kapolri berjabat tangan dengan seluruh jajaran, sebagai peneguhan solidaritas korps dan tekad memperkuat kepercayaan publik. Melalui kegiatan ini, Polri menegaskan kesiapannya memasuki babak baru perubahan, dengan menjadikan integritas, keberanian moral, dan pelayanan masyarakat sebagai fondasi utama.
Renungan Nilai-Nilai Ksatria Bhayangkara disebut menjadi momentum refleksi kolektif untuk membangun institusi yang bersih, berani, melayani, serta dicintai dan dipercaya masyarakat. (ils78***)
