bharindo.co.id Jakarta,— Polda Metro Jaya menyampaikan bahwa Anak Berkonflik Hukum (ABH) terkait insiden ledakan di SMAN 72 Jakarta kini telah ditempatkan di Rumah Aman sebagai bagian dari penanganan khusus terhadap kondisi psikologis dan keamanannya.
“Informasi terkait ABH ledakan SMA 72, kami sampaikan, saat ini ABH berada di posisi Rumah Aman,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Budi Hermanto, di Mapolda Metro Jaya, Senin (1/12/2025).
Kombes Pol. Budi menjelaskan, selama berada di Rumah Aman, ABH mendapatkan pendampingan psikologis secara intensif. Penanganan tersebut dilakukan dengan koordinasi antara tim medis, psikolog, dan penyidik untuk memastikan kondisi anak stabil sebelum proses pemeriksaan dilanjutkan. Polda Metro Jaya juga akan berkoordinasi dengan Balai Pemasyarakatan (Bapas) terkait pendampingan hukum dan pembinaan.
“Diagendakan dalam minggu ini semoga ABH benar-benar sudah pulih secara medis dan psikis sehingga bisa dilaksanakan permintaan keterangannya,” ujarnya.
Sementara itu, terkait kondisi para korban, Polda Metro Jaya mencatat masih ada dua pasien yang menjalani perawatan inap di rumah sakit. Meski demikian, keduanya dilaporkan menunjukkan perkembangan kondisi yang semakin membaik. (hnds***)
