bharindo.co.id Jakarta,– Polri kembali menorehkan prestasi membanggakan di kancah olahraga nasional. Dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri 2025 yang digelar di Kudus, Jawa Tengah, 11–26 Oktober 2025, para atlet Polri yang tergabung dalam Garbha Presisi berhasil menyumbangkan sejumlah medali untuk provinsi yang mereka wakili.
Dari sepuluh cabang olahraga beladiri yang dipertandingkan, taekwondo menjadi cabang andalan yang menyumbang total 10 medali bagi kontingen Polri: 5 emas, 2 perak, dan 3 perunggu.
Daftar Peraih Medali Emas:
-
Briptu Rizky Anugrah Prasetyo (Polda Jatim) – Kelas O-87 kg putra
-
Bripda Adhetian Setya Putra (Polda Metro Jaya) – Kelas U-87 kg putra
-
Bripda Mega Djuwita (Polda Riau) – Kelas U-73 kg putri
-
Bripda Petrus Khrisna Putra (Polda Metro Jaya) – Kelas U-54 kg putra
-
Bripda Shaleha Fitriana (Polda Jateng) – Kelas U-62 kg putri
Medali Perak:
-
Bripda Sekar Embun (Polda Babel) – Kelas U-67 kg putri
-
Briptu Siloam Begur (Polda Kaltim) – Kelas U-54 kg putra
Medali Perunggu:
-
Briptu Johansen Visenzo (Polda Sulteng) – Poomsae beregu putra
-
Bripda Yogy Aziz Sigiantoro (Polda Jateng) – Kelas U-87 kg putra
-
Bripda Hanifah Safitri (Polda Riau) – Kelas U-53 kg putri
Kabag Binjas SSDM Polri sekaligus pengurus Komite Olahraga Polri (KOP), Kombes Pol Philemon Ginting, memberikan apresiasi atas capaian luar biasa para atlet Polri tersebut.
“Prestasi ini menunjukkan semangat juang, disiplin, dan dedikasi tinggi anggota Polri. Mereka tidak hanya membawa medali, tetapi juga membawa nama baik institusi,” ujar Philemon, Kamis (16/10).
Ia menambahkan, Komite Olahraga Polri akan terus melakukan pembinaan secara intensif untuk mencetak atlet berprestasi di tingkat nasional hingga internasional.
“Beladiri bukan hanya olahraga, tapi juga bagian dari pembentukan mental dan fisik personel yang siap menjalankan tugas kepolisian,” tambahnya.
PON Beladiri 2025 kali ini diikuti oleh 2.645 atlet dari 38 KONI Provinsi, mempertandingkan cabang seperti karate, tarung derajat, jujitsu, pencak silat, taekwondo, judo, gulat, sambo, wushu, dan shorinji kempo.
Komite Olahraga Polri turut berperan besar dalam memfasilitasi keikutsertaan atlet-atlet Polri. Selain mendorong prestasi, KOP juga membina karakter Bhayangkara melalui olahraga, yang pada akhirnya menciptakan personel yang tangguh, disiplin, dan berintegritas.
Dengan torehan prestasi ini, Polri kembali membuktikan peran aktifnya dalam membangun citra positif di tengah masyarakat melalui jalur olahraga, sejalan dengan semangat Polri Presisi: Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan. (***)
