Categories: Gorontalo

Hj. Sitti Nurayin Sompie Tutup Agenda Reses dengan Serap Aspirasi Pekerja Rentan di Desa Huidu

Bharindo Gorontalo. Anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari Fraksi Gerindra, Hj. Sitti Nurayin Sompie, resmi menutup rangkaian kegiatan reses masa sidang ketiga tahun 2024–2025 dengan menyaring masukan dari kelompok pekerja rentan. Kegiatan tersebut digelar pada Kamis malam, 3 Juli 2025, di Desa Huidu, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo.

Reses yang berlangsung dalam suasana hangat dan penuh partisipasi ini dihadiri langsung oleh Penjabat Kepala Desa Hendra Sahami bersama jajaran pemerintah desa. Hj. Sitti Nurayin Sompie juga turut didampingi oleh tim dari Sekretariat DPRD Provinsi Gorontalo.

Dalam forum diskusi yang terbuka, sejumlah perwakilan pekerja rentan, khususnya para pemulung dan tenaga kerja informal, menyampaikan berbagai aspirasi dan kebutuhan dasar yang selama ini belum sepenuhnya terpenuhi. Salah satu poin utama yang mengemuka adalah permohonan fasilitas kendaraan operasional berupa viar untuk mendukung aktivitas pengangkutan sampah harian yang dilakukan oleh kelompok pemulung.

Selain itu, warga juga menyoroti pentingnya penyediaan lampu penerangan jalan di sejumlah titik yang dinilai rawan dan gelap, demi menunjang keselamatan dan kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas, terutama di malam hari.

Menanggapi hal tersebut, Hj. Sitti Nurayin Sompie dalam diskusi reses tersebut menyampaikan pernyataan komitmennya untuk mengawal aspirasi tersebut melalui mekanisme penganggaran dan akan koordinasi lintas instansi terkait. Beliau juga menegaskan bahwa kelompok pekerja rentan harus menjadi bagian dari pembangunan yang beradilan bagi siapapun termasuk pekerja rentan seperti para pemulung.

“Masukan dari masyarakat, khususnya kelompok-kelompok yang sering terabaikan dalam proses pembangunan, akan saya kawal dan bawa ke tingkat pembahasan yang lebih tinggi. Kesejahteraan mereka adalah bagian dari tanggung jawab bersama,” ungkapnya.

Selain point diatas Media Ini merangkum beberapa aspirasi pun mengemuka dalam diskusi reses, seperti aspirasi terkait kebutuhan akan benih Padi, jagung dan tanaman hortikultura serta ternak sapi dan kambing untuk pemberdayaan masyarakat.

Penutupan reses ini menjadi penegasan bahwa kegiatan penyerapan aspirasi bukan sekadar formalitas, melainkan upaya nyata mempertemukan suara rakyat dengan wakilnya di parlemen. (nnts***)

adminbharindo

Recent Posts

RS Bhayangkara Tk.I Pusdokkes Polri Edukasi Warga Soal Konstipasi pada Anak

Bharindo Jakarta,- Jumat 4 Juli 2025-Rumah Sakit Bhayangkara Tk.I Pusdokkes Polri kembali menunjukkan komitmennya dalam…

7 jam ago

Dialog Humanis Bareng Sopir, Jaga Keselamatan Lalu Lintas Bersama

Bharindo Jakarta,- Dalam upaya mendorong pendekatan humanis dan partisipatif berkaitan dengan pengelolaan lalu lintas, Kakorlantas…

7 jam ago

Polda Sulbar Raih Apresiasi Kompolnas Awards 2025 atas Kinerja Prima dan Inovasi Pelayanan Publik

Bharindo  Sulbar – Kepolisian Daerah Sulawesi Barat menerima kunjungan Tim Visitasi Kompolnas Awards 2025. Kunjungan…

8 jam ago

Polres Takalar Gelar “Jum’at Sehat”: Gowes Santai 10 Km Tingkatkan Kebugaran Dan Soliditas Personel

Bharindo Takalar,- Dalam upaya meningkatkan kebugaran jasmani sekaligus mempererat kekompakan antar personel, Polres Takalar Polda…

8 jam ago

Kakorpolairud Baharkam Polri Tinjau Langsung Operasi SAR Kapal Tenggelam KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali

Bharindo Banyuwangi,– Kepala Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Kakorpolairud) Baharkam Polri, Irjen Pol R. Firdaus…

9 jam ago

Pendampingan Korban KMP Tunu Pratama Jaya, Trauma Healing Dilakukan di Pokso Ketapang

Bharindo Banyuwangi,- Korban selamat tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya diberikan pendampingan langsung program trauma…

9 jam ago