Desember 3, 2025
3d63416c-49a4-4930-bd5c-ff0e323b_591862

bharindo.co.id Sumut,-  Kapolri kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat terdampak bencana di Provinsi Aceh dengan menyalurkan bantuan kemanusiaan ke wilayah Aceh Tamiang. Kondisi lokasi yang masih terisolasi dan tidak memungkinkan helikopter Polri melakukan pendaratan membuat distribusi bantuan dilakukan melalui metode airdrop, Selasa (2/12).

Asisten Operasi (Asops) Kapolri, Komjen Pol Dr. Mohammad Fadil Imran, menjelaskan bahwa penggunaan metode airdrop merupakan instruksi langsung Kapolri agar bantuan dapat diterima masyarakat tanpa hambatan geografis.

“Bapak Kapolri menegaskan bahwa tidak boleh ada hambatan dalam penyaluran bantuan. Jika helikopter tidak bisa landing karena medan terdampak bencana, maka airdrop menjadi pilihan agar masyarakat tetap mendapatkan bantuan tepat waktu,” ujarnya.

Fadil menambahkan bahwa Kapolri memberikan perhatian penuh terhadap kondisi warga serta petugas yang bekerja di lapangan menangani situasi darurat tersebut.

“Pesan Bapak Kapolri jelas: pastikan masyarakat yang terisolir tetap mendapatkan bantuan, apa pun tantangannya. Polri hadir untuk membantu negara, terutama dalam masa kritis seperti ini,” katanya.

Bantuan kemanusiaan yang dikirimkan meliputi kebutuhan mendesak seperti logistik, makanan siap saji, perlengkapan darurat, serta dukungan operasional bagi petugas. Metode airdrop diharapkan mempercepat akses bantuan ke titik-titik yang tidak dapat dijangkau melalui jalur darat maupun udara.

Dengan pola distribusi tersebut, Kapolri berharap dukungan bagi masyarakat Aceh Tamiang dapat berjalan lebih efektif dan mempercepat penanganan pascabencana di wilayah tersebut. (alis***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *