April 8, 2025
Juru bicara KPK, Tessa Mahardhika, menjawab pertanyaan wartawan

Juru bicara KPK, Tessa Mahardhika, menjawab pertanyaan wartawan

Bharindo Jakarta,- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadwalkan pemeriksaan dua karyawan PT Insight Investment terkait investasi fiktif PT Taspen. Mereka yang akan diminta keterangannya adalah Genta Wira Anjalu dan Ghufran Ilman Maliki.

Selain itu, penyidik juga memanggil mantan Direktur Keuangan dan Operasional PT Sinarmas Sekuritas, Ferita. “Pemeriksaan terkait kegiatan investasi PT Taspen pada tahun anggaran 2019,” kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, Rabu (13/11/2024).

Penyidik KPK sebelumnya telah menggeledah kantor yang terafiliasi dengan PT Insight Investments Management (IIM). Namun, penyidik tidak menjelaskan apa nama kantor tersebut.

KPK menyita uang Rp2,4 miliar terkait penyidikan dugaan korupsi investasi fiktif PT Taspen 2019. Hal itu dilakukan setelah penggeledahan di rumah pejabat PT IIM.

Uang miliaran tersebut merupakan fee untuk pihak ketiga terkait penempatan investasi PT Taspen yang tidak sesuai ketentuan. Penyidik KPK juga menyita dokumen-dokumen, surat, dan barang bukti elektronik yang diduga memiliki keterkaitan dengan perkara tersebut.

KPK telah menjerat mantan Dirut PT Taspen, Antonius N.S. Kosasih, dan Dirut PT Insight Investments Management, Ekiawan Heri Primaryanto. Keduanya juga telah dicegah untuk bepergian ke luar negeri selama enam bulan hingga September 2024.

Dugaan korupsi investasi fiktif PT Taspen berawal dari keinginan agar kinerja perusahaan terlihat bagus. Nilainya disebut meencapai sekitar Rp1 triliun, tetapi dalam prosesnya terjadi pelanggaran aturan. (ils78***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *