
Bharindo, Pemalang Jateng – Salah seorang oknum kepala Desa Jurangmangu yang bernama M.Nuridin diduga kesal dan sewot saat dikonfirmasi oleh wartawan.
Alih-alih memberikan jawaban atas pertanyaan yang diajukan oleh awak media bharindo.co.id, M.Nuridin terlihat geram saat dikonfirmasi mengenai proyek talud di Desanya.
Bahkan, arah pembicaraan serta pernyataan yang dilontarkan oleh oknum kades tersebut terlihat dan diduga seperti orang yang sedang menyimpan dendam kepada wartawan.
“Angger kaya kuwe sampeyan takon maring duwuran sisan ohw, aja takon maring lurah-lurah,” Ketusnya, saat dihubungi melalui video call, minggu [23\03\25].
Bila ditranslate ke bahasa Indonesia, kurang lebihnya seperti ini, “Kalau seperti itu Anda tanya kepada atasan sekalian saja, jangan tanya kelurah-lurah”.
Pernyataan dan perkataan oknum kades tersebut tidak sepantasnya terlontar dari mulut seorang pejabat Desa.
Diduga kuat sang oknum kades tersebut gusar dan resah ketika ada wartawan yang berusaha konfirmasi terkait penggunaan DD [Dana Desa].
Disisi lain, sekretaris APPI [Asosiasi Pewarta Pers Indonesia] Kabupaten Pemalang, Her Puspito Edi, S.E., menyayangkan perkataan yang dilontarkan oknum kades tersebut kepada wartawan saat sedang menjalankan tugasnya.
“Kami sangat menyayangkan ada oknum kades yang ketika dikonfirmasi terkait penggunaan DD yang bersangkutan tersinggung atau marah,” Paparnya.
Puspito menambahkan, apabila kades merasa keberatan dikonfirmasi terkait anggaran, mereka bisa menyampaikan dengan baik-baik, bukan dengan cara yang arogan.
Dalam waktu dekat, Her Puspito dan tim berencana melayangkan surat kepada dinas terkait, mengenai penggunaan Dana Desa Jurangmangu.
“In Syaa Allah, mungkin habis lebaran kita layangkan surat, kita diskusikan dulu dengan rekan-rekan APPI,” Sambungnya.
[SA.1]