Bharindo Gorontalo – Polda Gorontalo, Dalam rangka memperkuat Sinergitas dan Integritas dalam Pelaksanaan Tugas dan Fungsi, Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo-Komando Daerah Militer (Kodam) XIII Merdeka melaksanakan perjanjian kerjasama pengamanan Pemilu 2024, yang berlangsung di di Aula Titinepo Polda Gorontalo, Senin (11/12/2023).
Pada pelaksanaan perjanjian kerjasama turut dihadiri oleh Pangdam XIII / Merdeka Mayor Jenderal TNI Legowo W.R. Jatmiko, S.I.P., M.M, Kapolda Gorontalo Irjen Pol. Drs. Angesta Romano yoyol, MM, Danrem 133/NWB Brigjen TNI Totok Sulistyono S.H., M.M., M.I.P, Wakapolda Gorontalo Brigjen Pol Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, M.H, Kasrem 133/Nani Warta Bone Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolda Gorontalo menyampaikan bahwa perjanjian kerjasama (PKS) antara Polda Gorontalo dan Kodam XIII/ Merdeka tentang sinergisitas dan integrasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi kepolisian daerah Gorontalo dan komando daerah militer XIII/merdeka ini merupakan salah satu wujud nyata Tni/Polri dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat serta mendukung upaya pemerintah guna mewujudkan pembangunan nasional yang adil dan merata.
“Kita semua tentunya memahami bahwa perkembangan lingkungan strategis pada tataran global, regional, dan nasional yang semakin dinamis dan kompleks serta lajunya perkembangan teknologi dan informasi saat ini telah memunculkan ancaman terhadap berbagai aspek baik idologi, politik, ekonomi, sosial budaya maupun pertahanan dan keamanan,” terangnya.
Lanjutnya, saat ini kita tengah melaksanakan pengamanan pesta demokrasi Pemilu 2024. tentunya kita semua menyadari bahwa Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpin nasional serta wakil – wakil rakyat yang akan duduk di kursi parlemen baik DPR-RI, DPD dan DPRD. sehingga pemilu merupakan salah satu agenda penting nasional yang harus kita amankan dengan sebaik- baiknya.
Dalam menghadapi tantangan tugas tersebut tentunya Tni – Polri menjadi institusi yang sangat berperan dalam pelaksanaannya, karena kita semua menyadari bahwa TNI merupakan aparat pertahanan negara dan Polri merupakan aparat pemelihara keamanan yang sama-sama memikul tanggungjawab berat dalam menjaga stabilitas keamanan di seluruh wilayah NKRI. Sehingga untuk mengawal jalannya pemilu 2024 serta mengatasi permasalahan – permasalahan yang bersifat kontijensi tersebut memerlukan peran serta Tni Polri dalam penangananya.
Lebih lanjut dikatakan Kapolda, untuk memperkuat sinergitas dan integrasi dilingkungan Tni – Polri, bapak Panglima Tni dan bapak Kapolri telah menandatangani nota kepahamanan antara Tni – Polri pada 5 oktober 2023 tentang sinergisitas dan integrasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi kepolisian negara republik indonesia dan tentara nasional indonesia yang dilanjutkan dengan perjanjian kerjasama antara Kapolri dan para kepala staf Tni baik angkatan darat, laut dan udara sehingga pada hari ini kita menindaklanjutinya pada tataran Kodam dan Polda melalui penandatanganan perjanjian kerjasama antara Kodam XIII / merdeka dengan Polda Gorontalo.
“Saya berharap melalui kegiatan ini kita dapat lebih meningkatkan soliditas dan Sinergisitas Tni Polri dalam menjaga dan memelihara stabilitas keamanan khususnya di wilayah provinsi Gorontalo sehingga pada akhirnya apa yang menjadi tujuan nasional dan cita-cita bangsa semuanya dapat terwujud,” harapnya.
Dikesempatan yang sama, Pangdam XIII Merdeka, Mayjen TNI Legowo W.R Jatmiko juga mengungkapkan bahwa pendatanganan ini merupakan tindaklanjut dari perjanjian kerjasama antara Panglima TNI dan Kapolri beberapa waktu lalu.
“Pendatanganan ini kerjasama seluruh keamanan Indonesia dalam rangka kejadian maupun kegiatan akan datang khusus Pemilu Perjanjian,” ungkapnya dalam konferensi pers.
Lanjut Pangdam, implementasi pelaksanaan kegiatan ini telah dilaksanakan namun Penandatanganan baru dilaksanakan hari ini.
“Saya mohon dukungan masyarakat stakeholder yang ada untuk bantuan terkait ketertiban dan keamanan yang kita hadapi khususnya pemilu 2024,” tandasnya. (pls***)