Categories: POLITIK

Rolly Maku : Publik Perlu Menjaga Batas Partisipasi, Hormati Hak Prerogatif Bupati Sofyan

Bharindo Gorontalo, – Pegiat politik dan sosial Kabupaten Gorontalo, Rolly Maku, menyerukan pentingnya menjaga keseimbangan antara partisipasi publik dan penghormatan terhadap hak prerogatif kepala daerah, khususnya menyikapi dinamika pasca dilantiknya Bupati Kabgor H.Sofyan Puhi, ST.

Menurut Rolly, partisipasi publik merupakan roh dari pemerintahan demokratis. Ia menilai kontrol sosial dan penyampaian aspirasi adalah hak konstitusional warga negara yang harus dihargai, namun tetap harus berada dalam koridor yang proporsional.

“Partisipasi publik penting, tapi jangan sampai melampaui batas-batas kewenangan yang sudah diatur dalam konstitusi. Kita butuh pengawasan, tapi bukan intervensi yang mengatur arah langkah Kepala Daerah,” tegas Rolly Maku, Rabu,16/4/2027.

Rolly menyoroti sejumlah reaksi keras yang muncul terhadap kebijakan awal Bupati Kabgor Sofyan Puhi, mulai dari penunjukan juru bicara pemda, pembentukan tim kerja Bupati, proses seleksi Sekda dan wacana staf khusus, hingga soal kepala desa. Menurutnya, respons publik yang terlalu agresif berisiko mengganggu stabilitas pemerintahan.

“Kritik dan masukan itu sah, tapi bila berubah menjadi tekanan yang bersifat memaksa atau mengarahkan keputusan kepala daerah, itu sudah intervensi. Dan ini bisa melemahkan otoritas pemerintahan serta menciptakan kegamangan di tubuh birokrasi,” jelasnya.

Ia menegaskan, hak prerogatif kepala daerah bukan sekadar simbol kekuasaan, melainkan instrumen penting untuk merancang strategi pemerintahan yang efektif dan bertanggung jawab. Jika prerogatif ini terus diganggu, ia khawatir pemerintahan justru akan berjalan dalam tekanan dan kehilangan arah.

Sebagai bagian dari masyarakat sipil, Rolly Maku mengajak semua pihak untuk menunjukkan kedewasaan dalam berdemokrasi. Ia menekankan bahwa pengawasan publik harus dibarengi dengan semangat konstruktif, bukan menggiring opini negatif atau menciptakan tekanan politis yang kontraproduktif.

“Berikan ruang kepada Bupati untuk bekerja. Kalau dalam perjalanannya kebijakan itu tidak sesuai harapan, koreksi bisa disampaikan melalui saluran yang sah. Tapi sebelum itu, mari beri kesempatan untuk membuktikan dan mempertanggungjawabkan mandatnya,” pungkas Rolly. (nnts***)

adminbharindo

Share
Published by
adminbharindo

Recent Posts

Kapolri Ajak Maknai Jumat Agung untuk Persatuan dan Indonesia Emas 2045

Bharindo Jakarta,– Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, melalui akun…

16 jam ago

Evakuasi dan Identifikasi Jenazah Korban KKB di Yahukimo Tuntas, Forkopimda dan Tokoh Masyarakat Yahukimo Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz

YAHUKIMO – Upaya penyelamatan dan evakuasi terhadap korban kekerasan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di lokasi…

16 jam ago

Apresiasi DPR RI Atas Kelancaran Mudik: Terima Kasih Pak Kapolri

Bharindo Jakarta,- DPR RI mengapresiasi semua upaya yang telah dilakukan Polri dalam pengamanan arus mudik…

16 jam ago

Divisi Humas Polri Meraih Penghargaan “Most Engaging” Pada Ajang GSMS 2025

Bharindo Jakarta,- Divisi Humas Polri meraih penghargaan bergengsi, yakni Most Engaging Lembaga. Penghargaan diberikan dalam…

17 jam ago

Rekrutmen Taruna Akpol 2025, As SDM Kapolri: Hanya Catar Terbaik Yang Akan Terpilih, Rekrutmen Hanya Jalur Reguler

Bharindo Jakarta,- Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia Irjen Pol. Anwar, S.I.K., M.Si. menegaskan rekrutmen…

17 jam ago

Polisi Tetapkan Oknum Dokter Kandungan Jadi Tersangka

Bharindo Garut,- Oknum Dokter Kandungan dengan inisial MSF (33), pelaku pelecehan kepada pasiennya di klinik…

17 jam ago