Oktober 18, 2024

BHARINDO, Labuhanbatu –  Perumahan Karyawan BUMN PTPN IV Regional II Perkebunan MEP Afd I, 1 (Satu) Kopel ludes dilalap api. Terletak di Desa Perkebunan Ajamu Kecamatan Panai Hulu Kabupaten Labuhanbatu Propinsi Sumatera. Kamis, (17/10/2024) Subuh sekira pukul 02.00 Wib.

I (Satu) Kopel Perumahan Karyawan BUMN PTPN IV Regional II Perkebunan MEP, tersebut merupakan rumah kembar. Yang dihuni 2 KK Karyawan BUMN PTPN IV Regional II Perkebunan MEP, tampak terlihat tinggal puing, dan rata dengan tanah.

Keterangan salah satu tetangga korban yang enggan disebut namanya  mengatakan, “Kejadian sekitar pukul 02.00 Wib. Dikatakan, rumah tersebut satu pintu berjualan kedai kelontong. Termasuk juga jual gas elpiji 3 kg, dan juga bensin.” Katanya.

Damkar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Labuhanbatu tiba dilokasi sekira jam 02.30 Wib. Dan sempat turut memadamkan api.

Danru Damkar Bilah Hilir, Syahrir membenarkan, “Dihubungi pihak PTPN IV Regional II Perkebunan MEP sekira jam 02.00. Wib, dan tiba dilokasi sekira Jam 02.30 Wib.” Terangnya.

Tidak lama kemudian Damkar PTPN IV Regional II Perkebunan Ajamu menyusul, dan turut padamkan api.

Korban kebakaran, Badar, dan sebelahnya Aris, sampai saat ini belum bisa dimintai keterangan. Diperkirakan kerugian ditaksir Ratusan juta rupiah.

Kapolsek Panai Tengah, AKP Basyaruddin, SE MH, terkait hal ini cepat tanggap, langsung perintahkan Kapos Ajamu, Kholid Hasibuan, dan Reskrim Polsek Panai Tengah, turun kelokasi.

Asisten Personalia Kebun (APK) PTPN IV Regional II Perkebunan Mep, Rusdi  dihubungi Via Washap mengatakan, “Saya lg di luar kota pak ada diklat 🙏.” Katanya.

Kepala Desa Perkebunan Ajamu, Wahidin dikonfirmasi Via Washap mengatakan, “Waspada.. periksa  seluruh aliran listrik  alat”” masak..pastikan seluruh alat”” elektronik tidak posisi sedang berhubungan dgn aliran listrik.” Sebutnya.

Manager PTPN IV Regional II Perkebunan MEP, Andrian Mufti sampai berita ini diturunkan, belum ada jawaban.

(Andri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.