Categories: Daerah

SMA negeri 1 Jatiwangi kabupaten Majalengka di duga membangun ruang kelas baru pakai dana talang kepada inspektorat, BPK segera turun

Bharindo Majalengka,– Kegiatan pembanguna ruang kelas baru program DAK FISIK bidang pendidikan SMA negeri 1 Jatiwangi dari awal pengerjaan sampai sekarang ± 20% pekerjaan pembangunan sekolah tersebut belum terlihat papan proyek untuk di pangpang di luarbiar terlihat oleh publik merujuk kepada UU KIP ( keterbukaan informasi publik) no 14 tahun 2008 .

Di konfirmasi di ruangan kepala sekolah ketua p2s menerangkan bahwa pembangunan ruang kelas baru (RKB) papan proyek nya belum terpanggang karena dananya belum turun itu juga pakai dana talang karena ada alumni di sini buka matrial besar – besaran . di khawatir kan takut gak selesai jadi terpaksa di kerjakan lebih dini .
Kepala sekolah di konfirmasi terkait pekerjaan pembangunan ruang kelas baru itu kalau gak turun dananya mau ngambil langkah apa ? Beliau bilang berdoa aja semoga cepat cair aja.

Kalau pengerjaan ruang kelas baru itu di kerjakan belum cair dananya otomatis sudah menyalahi karena tuk laporan nantinya tidak akan sesuai tuk pencairan tahap berikutnya pasti nya ada perekayasaan laporan.

Rabu,28/08/24. Tim investigasi konfirmasi terkait bangunan ruang kelas baru tersebut kepada ketua p2s itu kepala sekolah seolah – olah kaya gak setuju dan takut terbongkar apa yang di tutupi langsung aja ketua p2s dan Wakasek kurikulum kalau langsung aja di suruh pergi .

Di konfirmasi pagu anggaran pembangunan ruang kelas baru itu kalau gak salah hampir sama dengan yang sekarang ? Dan pelaksanaan kegiatan tersebut yang kerja di berhentikan di alihkan ke pembangunan rehab tadinya gak di sangka – sangka di kirain mau turun anggaran ruang kelas baru eh gak taunya yang dulu an cair yang rehab pungkas
Ketua p2s .

Gaimana pertanggung jawaban Pelaksana lapangan tuk pelaporan Pertangung Jawaban nya nantinya .
karena adanya pereka yasaan pelaporan.
turunnya anggaran tuk pembangunan ruang kelas baru itu .

Dari hasil tim investigasi Bharindo,next news, LSM P3 KN dan jurnal investigasi di lapangan yang di sertai data – data photo dan video live di duga bahwa pekerjaan ruang kelas baru tersebut tidak sesuai speck dan jadi ajang Bancakan.

LSM P3 KN ber asumsi di duga kuat indikasi pelanggaran spesifikasi teknis pekerjaan dan mutu kwalitas pekerjaan ruang kelas baru program DAK fisik bidang pendidikan SMA negeri 1 Jatiwangi tidak sesuai.

Di mohon kepada kepala dinas provinsi ,APH untuk segera memproses atau memberi sangsi adanya temuan tim investigasi terkait pekerjaan ruang kelas baru program DAK fisik tidak sesuai speck dan pekerjaannya pakai dana talang .(Tim).

adminbharindo

Recent Posts

Dukung Ketahanan Pangan, Babinsa Koramil 05-/Mapsu Dampingi Petani Panen Padi

Bharindo Takalar,- Untuk mewujudkan ketahanan pangan wilayah, Babinsa Koramil 1426-05/Marbo Kodim 1426/Takalar Kel. Mangadu Koptu…

3 jam ago

Wujud Kepedulian Polri di HUT Bhayangkara ke-79, Kapolda NTT Resmikan Sumur Bor untuk 43 KK Aspol Tode Kisar

Bharindo Kupang, NTT,- Polri Peduli, dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, Kapolda Nusa Tenggara Timur…

4 jam ago

Kapolri Tutup Pendidikan Sekolah Inspektur Perwira Polri (SIP) Angkatan 54 Gel I Dan SIP SUS Intelijen Angkatan 10 T. A. 2025

Bharindo Sukabumi,- Kamis (3/6/2025), bertempat di lapangan Soetadi Ronodipuro Setukpa Lemdiklat Polri Bapak Kapolri Jenderal…

4 jam ago

Polda DIY Fasilitasi Kunjungan Komisi III DPR RI ke Yogyakarta

Bharindo Yogyakarta,- Polda DIY memfasilitasi kunjungan kerja Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia…

4 jam ago

Perkuat Sinergi Cegah Radikalisme, Kapolda Sultra Gelar Coffee Morning Bersama Rektor & Ketua BEM

Bharindo  Kendari,-. Polda Sultra menggelar kegiatan Coffee Morning bersama pimpinan perguruan tinggi dan perwakilan organisasi…

4 jam ago

Polisi Berhasil Gagalkan Penyelundupan 4 Kg Ganja di Tol Bakter Lampung

Bharindo Lampung,- Personel Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Lampung, berhasil menggagalkan upaya penyelundupan…

4 jam ago