Bharindo Sergai,- Kelompok Mahasiswa dan Rakyat Cinta Sergai demonstrasi damai di tepi Jalinsum depan Kantor DPRD Serdang Bedagai (Sergai) saat pelantikan dan sumpah jabatan Anggota DPRD Sergai periode 2024-2029, Senin 28 Oktober 2024.
Usai demonstrasi damai dan membagikan selebaran tuntutan aksi kepada pengguna jalan massa demonstran langsung demonstrasi di depan Gedung DPRD Sergai dan Polres Sergai.
Kordinator Aksi Pandu dalam orasinya di depan Gedung DPRD mengatakan, anggota DPRD Kabupaten Sergai harus mencerminkan trias politika yang dicetuskan oleh Montesquieu sebagai lembaga pengawas.
Lanjutnya, Anggota DPRD harus mengawasi kinerja eksekutif agar eksekutif lebih baik dan lebih pro rakyat.
“Bapak-bapak sekarang memakai jas, dasi dan baju putih yang sangat gagah dan keren tapi pak perlu diketahui, perlu diingat kembali bapak itu berasal dari rakyat dan harus kembali kepada rakyat, harus berpihak kepada rakyat dan menyuarakan kepentingan rakyat. Rakyat Serdang Bedagai ini banyak yang mengeluh tetapi sedikit yang berani untuk bersuara,” ujarnya didepan para Anggota DPRD Sergai.
Disampaikan Pandu, maka dari itu sebagai anggota DPRD Sergai alangkah baik dan mulianya, anggota DPRD Sergai yang baru dilantik itu turun langsung ke masyarakatnya.
Ketua sementara DRPD Sergai Togar mengatakan, terimakasih kalian datang mengingatkan anggota DPRD masih yang terbaru hari ini kalian saksikan, tentunya aspirasi kalian akan kami bahas.
“Tentunya saya sebagai pejabat Ketua DPRD sementara harus siap dulu AKD, baru nanti kalian ku panggil, lebih enak nanti kita diruangan sejuk, mau marah, berantam samalah kita, disitu nantilah kalian sampaikan aspirasi kalian,” ujar Togar dan didampingi Anggota DPRD dari Dapil dua Suherman.
Disampaikan Togar yang juga Politisi PDIP, kalau jawaban yang tuntas ini akan kami tampung, percayakan kalianlah ini kan ada dari Fraksi PDI Perjuangan (Membilang Pak Suherman) tentunya kalau gak PDIP gak berantam gak sedap, tapi karena ada aturan mainnya.
“Terimakasih kepada adik-adik mengingatkan kami kembali Anggota DPRD yang terpilih, tapi jawaban utama kami selesaikan dulu AKD bukan melupakan kalian,” kata Togar.
Anggota DPRD Sergai Suherman mengatakan, tadi sudah dijelaskan sama Ketua DPRD Sementara Pak Togar, intinya nanti kita akan kerjasama semua anggota DPRD dan aparat hukum terkait.
“Isu pukat harimau ini sudah lama saya dengar karena Sentang itu Dapil saya, Insya Allah nanti kita kerjasama. Semua masalah ada solusinya,” ujar Suherman.
Namun, massa aksi merasa kecewa dan kurang puas karena surat perjanjian demonstrasi belum ditanda tangani dengan Ketua DPRD sementara.
Kordinator aksi Pandu dalam orasinya di Polres Sergai mengatakan, tolong diusut tuntas dugaan korupsi proyek Alun-alun Sergai dan bersihkan judi, begal dan kejahatan lainnya.
Kabag OPS Polres Sergai yang menerima massa aksi menyampaikan begal, judi jadi prioritas Kapolri, apa lagi narkoba, ingat Presiden mengatakan perang terhadap narkoba, kalau perang berarti ada yang kalah dan menang.
Disampaikan Kabag OPS, terimakasih atas kritikan nya kami akan tanggapi.
Lagi-lagi, massa aksi merasa kecewa dan kurang puas karena surat perjanjian demonstrasi belum ditanda tangani dengan Kapolres Sergai dan Kapolres Sergai tak menemui massa aksi karena lagi Zoom.
Massa demonstrasi juga membawa sepanduk yang bertuliskan: Peringatan Sergai Lagi Darurat, KPK Kapan Main Ke Sergai Ada Barang Ini, Sergai Darurat: Begal, Korupsi Penembakan, Judi, Usut Tuntas Proyek Alun-Alun Sergai Penjarakan dan Anggota DPRD Sergai yang Baru Dilantik Jangan Diam Harus Berani Suarakan Kepentingan Rakyat. (als***)