Bharindo Jambi,- Polda Jambi mengajak para mahasiswa untuk menjadi agen perubahan dalam menyebarkan edukasi tentang bahaya judi online (judol) di lingkungan kampus dan masyarakat. Humas Polda Jambi sendiri memfasilitasi ruang diskusi publik sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya generasi muda, terhadap bahaya judi online.
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol. Mulia Prianto mengatakan, penyidik kepolisian tentunya membutuhkan peran aktif generasi muda untuk bersama-sama mencegah dan melawan kejahatan digital ini. Langkah awal yang dilakukan Polda Jambi untuk mendorong keterlibatan mahasiswa adalah memberikan edukasi tentang bahaya judi online untuk meningkatkan pemahaman mereka terkait dampak buruk yang ditimbulkan.
“Judi online ini telah menjadi ancaman serius bagi generasi muda. Perkembangan teknologi memang membawa banyak manfaat, namun juga membuka celah untuk aktivitas ilegal seperti judi online yang sangat merusak moral dan masa depan anak muda,” jelasnya dikutip dari Antara, Jumat (25/4/25).
Diskusi terbuka ini, ujarnya, diharapkan membuka pemikiran generasi muda untuk tidak terjebak dengan bahaya judi online.
Edukasi ini pun menjadi langkah awal kolaborasi berkelanjutan antara aparat kepolisian dan komunitas mahasiswa dalam menciptakan ruang digital yang sehat serta produktif.
“Hal ini juga bisa membentengi generasi muda dari pengaruh negatif dunia maya,” ungkapnya. (***)
Bharindo Jakarta,– Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-79, Bina Tradisi (Bintra) Bhayangkara menyelenggarakan kegiatan…
Bharindo Pontianak, Polda Kalbar – Upaya peningkatan kapasitas kehumasan di wilayah Kalimantan Barat terus digenjot.…
Bharindo Jayawijaya,— Satu anggota KKB sekaligus keponakan dari Egianus Kogoya pemimpin KKB wilayah Nduga atas…
Bharindo Garut,– Wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat yang membutuhkan, Polsek Samarang menggelar kegiatan bakti sosial…
Bharindo Garut,- Sidokkes Polres Garut kembali menggelar kegiatan sosial "Jum'at Berkah Berbagi" yang kali ini…
Bharindo, Semarang Jateng - Bupati Pemalang Anom Widiyantoro menyebut perlunya di wilayah yang dipimpinnya didirikan…