Bharindo Gorontalo,- Badan Anggaran (Banggar) DPRD Provinsi Gorontalo terus memacu agenda pembahasan Rencana Kerja Anggaran (RKA) bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna memaksimalkan kinerja penganggaran dalam APBD Perubahan Tahun Anggaran 2025.
Rapat pembahasan Banggar dipimpin oleh Wakil Ketua I DPRD Provinsi Gorontalo, La Ode Haimudin, pada Kamis 21 Agustus 2025 di ruang rapat Dulohupa. Turut hadir Wakil Ketua II, Ridwan Monorafa, Wakil Ketua III, Sulyanto Pateda, serta sejumlah anggota Banggar yakni Indryani Dunda, Limonu Hippi, Gustam Ismail, Faisal Hulukati, dan Suyuti.
Dalam rapat tersebut, Banggar bersama OPD melakukan pencermatan terhadap dokumen RKA yang difokuskan pada 9 dinas, 2 badan, serta 1 BLUD yakni RSUD dr. Hasri Ainun Habibie. Proses pembahasan ini menjadi bagian penting dalam memastikan efektivitas alokasi anggaran yang selaras dengan kebutuhan prioritas pembangunan daerah.
Wakil Ketua I DPRD Provinsi Gorontalo, La Ode Haimudin, menegaskan bahwa rapat pencermatan RKA merupakan momentum strategis untuk memperkuat kualitas perencanaan sekaligus memperketat efisiensi belanja daerah.
“APBD Perubahan bukan sekadar dokumen formalitas, tetapi instrumen untuk memastikan setiap rupiah yang dikelola pemerintah daerah benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat,” tegas La Ode.
Banggar juga memberikan perhatian khusus pada aspek pelayanan publik, terutama pada sektor kesehatan melalui BLUD RSUD dr. Hasri Ainun Habibie, serta sektor teknis lainnya yang diharapkan mampu memberikan dampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat.
Rangkaian pembahasan ini dijadwalkan akan berlanjut hingga seluruh perangkat daerah yang menjadi sasaran evaluasi dapat menyajikan data anggaran yang lebih terukur, transparan, dan akuntabel sebelum ditetapkan dalam sidang paripurna DPRD. (nnts***)
