Bharindo Bandung,- Bupati Bandung, Dadang Supriatna, mengunjungi rumah duka almarhumah E, seorang ibu yang mengakhiri nyawa kedua anak laki-lakinya yang masih berusia 9 tahun dan 11 bulan, sebelum akhirnya gantung diri. Bupati juga menghimbau seluruh aparat pemerintahan dan masyarakat untuk lebih peka dan saling membantu dalam menghadapi persoalan sosial, mulai dari lingkungan rumah masing-masing.
Setelah menerima informasi terkait kejadian tragis yang menimpa seorang wanita berinisial E (34), yang menghabisi nyawa kedua anak laki-lakinya sebelum mengakhiri hidupnya sendiri dengan cara gantung diri di rumah kontrakannya di Kampung Cae, Desa Kiangroke, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jumat lalu, Bupati Dadang Supriatna mendatangi rumah duka orang tua korban di Kampung Kebon Tunggul, Desa Pasirhuni, Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung, pada Minggu siang.
Setibanya di rumah duka, pria yang akrab disapa Kang DS tersebut menyampaikan rasa belasungkawa kepada sanak keluarga dan kedua orang tua korban yang tampak masih terpukul atas kepergian sang anak bungsu dan dua cucunya. Kesedihan dan air mata pun terus berlinang di pipi kedua orang tua korban yang sudah uzur.
“Saya menghimbau kepada seluruh aparatur pemerintah dan masyarakat di Kabupaten Bandung untuk lebih peka dan saling membantu dalam menghadapi persoalan sosial, mulai dari lingkungan rumah masing-masing. Jangan sungkan untuk bercerita atau melaporkan hal-hal non-teknis pemerintahan kepada perangkat RT, RW, atau desa setempat, agar dapat ditindaklanjuti dan mencegah kejadian serupa,” ujar Dadang Supriatna, Bupati Bandung, pada tanggal 8 September.
Selain itu, Bupati juga mengimbau para camat dan kepala desa untuk selalu menyediakan stok ketahanan pangan yang dapat digunakan sewaktu-waktu jika dibutuhkan oleh masyarakat.
Terkait peristiwa duka ini, diketahui korban E meninggalkan sepucuk surat wasiat berisi curhatan permasalahan rumah tangga dan perekonomian. Dadang juga meminta masyarakat untuk aktif mencari tahu tentang berbagai program pemerintah Kabupaten Bandung yang dapat membantu perekonomian masyarakat, seperti pinjaman dana bergulir untuk usaha dan lainnya.
Sebagaimana diketahui, bahwa pada hari Jumat pagi (5/9/2025), warga kampung Cae Desa Kiangroke Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, digegerkan dengan penemuan tiga jasad yang terdiri dari seorang ibu rumah tangga berinisial E dan dua anak laki-laki berusia 9 tahun dan 11 bulan di rumah kontrakannya. (jns***)
