Bharindo Majalengka – Puluhan Masyarakat Desa Cikalong kecamatan Sukahaji kabupaten Majalengka datangi kantor Camat Dan kantor Desa ,Rabu 23 /23 .
Keinginan masyarakat ingin mengadukan program program padat karya Tunai yang sedang dilaksanakan di Desa yang dianggap tidak memperkerjakan masyarakat setempat.
Mereka mendengar bahwa progam Padat karya Tunai Desa Itu di kerjakan oleh tenaga masyarakat setempat namun di Desa Cikalong pihak pengurus malah menyuruh orang luar desa yang bekerja bahkan ada Kabar pekerjaan pesangan batu untuk TPT yang didanai oleh pemerintah melalui program padat karya Tunai,
Salah seorang warga setempat mengatakan, Saya tidak ikut bekerja di program padat karya Tunai itu padahal Saya lagi butuh uang banget untuk kebutuhan sehari-hari karena program ini adalah untuk mensejahterakan masyarakat Dalam rangka mengurangi angkat stunting ..
“Saya merasa aneh dengan pihak Pokmas kenapa harus orang luar Desa yang ikutan bekerja di program padat karya Tunai ini sementara masyarakat sendiri Banyak yang mengangur. “Ungkapnya.
Lanjut dia mengatakan, Saya sudah mendatangi kantor camat Sukahaji untuk mengadukan masalah ini namun sayang camat Sukahaji tidak ada di kantornya,
“Selain itu saya mendatangi kantor Desa namun sangat di sayangkan pihak Desa Juga tidak Bisa ditemui dengan alasan lagi keluar.
Beberapa orang pekerja di konfirmasi mengakui bukan penduduk warga desa Cikalong melainkan dari desa gunung wangi kecamatan Argapura dan dari desa Sukahaji .
Tim investigasi bharindo.co.id.,sinar pagi news,jurnal investigasi, sergap jabar dan korupsi.id.,nextnews.id.
Pelaksana pekerja di lapangan cuma ada kurang lebih 30 orang sedang kan dalam aturan harus 63 orang.
Papan informasi publik tidak ada di pampangkan/ di pasang.
Sementara pihak Pokmas Desa Cikalong saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon tidak memberi tanggapan dengan alasan lagi di luar
“Nanti Aja Kita ngobrol. “ungkapnya (yt/tim)
