bharindo.co.id Pangkalpinang, Babel — Di tengah rutinitas penyediaan makanan bergizi bagi anak-anak sekolah, ada kisah unik dan mengharukan yang datang dari dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri Polda Bangka Belitung di kawasan Taman Sari, Kota Pangkalpinang.
Setiap hari, setelah wadah atau ompreng Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) dikembalikan dari sekolah ke dapur, para petugas kerap menemukan secarik kertas kecil berisi pesan penuh kasih dari para penerima manfaat — yang mereka sebut sebagai “surat cinta”.
Isi surat-surat itu beragam, namun umumnya berisi ucapan terima kasih dan apresiasi tulus dari anak-anak kepada para petugas dapur yang dengan penuh semangat menyiapkan hidangan sehat untuk mereka setiap hari.
“Hai kak, makanannya enak banget hari ini. Terima kasih!” tulis seorang siswa di selembar kertas warna-warni.
“Terima kasih ya, kak, abang, Pak, Ibu. Makanan hari ini enak banget,” tulis lainnya.
Beberapa surat bahkan disertai gambar hati, senyum, hingga permintaan lucu agar menu favorit mereka disajikan kembali.
“Terima kasih ya Bapak, Ibu yang sudah menyiapkan MBG untuk kami dengan penuh niat dan semangat. Makanannya enak semua. Kalau bisa request ayam katsu atau ayam geprek dan buahnya melon,” tulis seorang siswa dengan coretan tangan kecil namun rapi.
“Makanan hari ini 100/10! Terima kasih Ibu, Bapak, kakak, abang. Request ayam setiap hari. Buahnya melon atau strawberry dan susu,” tambah pesan lain dari siswa STM.
Kepala SPPG Polri Polda Babel, Hafiz Tri, mengatakan bahwa hampir setiap hari pihaknya menemukan surat-surat seperti itu di dalam wadah makan yang dikembalikan dari sekolah. Menurutnya, pesan sederhana dari anak-anak itu menjadi sumber semangat tersendiri bagi seluruh petugas dapur.
“Banyak sekali. Hampir setiap hari ada di ompreng yang kita ambil dari sekolah. Lucu sekaligus haru rasanya melihat mereka bisa mengungkapkan rasa senang dan bahagia setelah menikmati makanan dari dapur kita,” ungkap Hafiz dengan senyum.
Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu inisiatif pemerintah yang dijalankan dengan dukungan penuh dari Polri untuk memastikan kebutuhan gizi anak-anak sekolah terpenuhi secara merata. Di balik angka dan data program, kisah “surat cinta” dari anak-anak ini menjadi bukti nyata bahwa perhatian kecil bisa menumbuhkan kebahagiaan besar. (ajs***)
