BHARINDO Gorontalo, – Untuk memastikan asas kerja KPU yang Kredible dan melindungi Hak Pilih masyarakat dalam Pilkada 2024, Penyelenggara Pemilukada yang terdiri atas unsur PPK Kecamatan Limboto, PPS Kelurahan Polohungo, Pantarlih serta Panwascam Limboto Korbankan Tenaga Ekstra agar Masyarakat Pemilih benar benar tervalidasi dilakukan Pencoklitan secara langsung.
Dengan konsep kerja totalitas dan tuntas, maka tahapan pencocokan dan penelitian Data Pemilih dimaksimalkan hingga menjemput bola dalam melakukan pendataan sesuai dengan keberadaan pemilih diwilayah kerja penyelenggara.
Orang kampung sana menyebutnya Blok Moluelo, 1 dari 4 Blok terluar Wilayah Teritorial Pemerintahan Kelurahan Polohungo Kecamatan Limboto Kab. Gorontalo.
Wilayah ini hanya dihuni lebih kurang oleh 8 Kepala Keluarga yang kesemuanya mengandalkan bertani dan berkebun sebagai sumber penghidupan mereka.
Blok Moluelo Berada di puncak Pegunungan Dulamayo dengan ketinggian lebih kurang 900 mdpl, Berbatasan dengan Desa Poso Kabupaten Gorontalo Utara di sebelah Utara dan Desa Dulamayo Utara Kecamatan Telaga Biru disebelah Timur.
Akses menuju wilayah tersebut hanya dapat dilalui dengan berjalan kaki, Demi melindungi Hak pilih atas 17 orang pemilih diwilayah blok tersebut Pantarlih dan tim lainnya rela menempuh 5 jam perjalanan kaki untuk mencapai blok ini, selain akses jalan penduduk blok ini yang menembus belantara hutan tanaman pinus, jalan yang berbecek dan licin menanjak, serta terhitung 15 kali menyeberangi sungai berbatu menjadi hal yang membutuhkan tenaga ekstra untuk menepuhnya.
Kepada media Bharindo.co.id saat ditanya terkait perjalan kerja PPK pada minggu 7 Juli 2024, Ketua PPK Limboto Fahriyanto Koem selaku kordiv Data Pemilih menjelaskan “PPK Limboto pada Pilkada 2024 kali ini sebagaimana tahapan coklit sesuai data Model A sebanyak 38.006 Pemilih yang akan dilakukan pemutahiran, pencocokan dan penelitian Data Pemilih, yang tersebar di 14 Kelurahan, yang harus kami jamin dan lindungi Hak pilihnya dengan memastikan mereka wajib pilih terdaftar dalam data pemilih. Maka guna memvalidasi dan memfaktualisasinya kami bersama penyelenggara pemilukada lainnya yakni Pantarlih, PPS Kelurahan, Teman teman PPK dan juga diawasi Panwascam Limboto mendatangi langsung masyarakat yang ada di Blok Moluelo, meski untuk menuju wilayah ini dibutuhkan tenaga ekstra dan dengan hanya berjalan kaki selama 5 jam. Bayangkan capeknya pak” ujarnya sambil tersenyum tipis.
Komisioner PPK yg sering disapa Fay ini juga menambahkan “khusus untuk kecamatan limboto mereka punya 4 wilayah terluar juga terekkstrim medannya untuk dilalui yang akan dilakukan pencoklitan serupa dengan yang dilakukan di blok moluelo, hari minggu kemarin kami baru bisa menyelesaikan 1 blok (blok moluelo), kemudian untuk 3 blok lainnya yakni Blok Pahu, blok botubulotu, serta blok pade dalam minggu ini akan kami jadwalkan kembali kunjungan pendataanya. Kami berharap melalui pemerintah kelurahan agar masyarakat turut membantu tugas tugas kami penyelenggara dengan mensosialisasikan kepada masyarakat agar berkenan menantikan kunjungan petugas petugas pemutahiran data dirumah masing masing dengan mempersiapkan dokumen kependudukan yang dimiliki” tutup Fay.
(nt-0101s**)