Juli 27, 2024

Bharindo.co.id.Majalengka – Sabtu 13/01/24. Buntut dugaan adanya Mafia di Bank BRI Unit Majalengka Wetan akhirnya pihak Yayasan Lembaga Bantuan Konsumen (YLBK) akhirnya melaporkan ke APH.

Melalui Agus Nurhariyanto selaku Devisi Perbankan YLBK (Yayasan Lembaga Bantuan Konsumen) Kabupaten Majalengka resmi melaporkan BRI Unit Majalengka Wetan.

Abie Sapaan akrab Agus Nurhariyanto kepada awak media membenarkan jika pihaknya telah melaporkan BRI Unit Majalengka Wetan

Dikatakan Abie, Pelaporan yang dilakukannya didampingi oleh LSM Basmi.
“Ini Lanjutanan kemarin soal dugaan adanya mafia di BRI Majalengka Wetan, YLBK didampingi LSM Basmi melaporkan adanya temuan kami ke Polres Majalengka pada hari Senin 08/01/24” Ujarnya.

Lanjut Abie, Terkait periaalan tersebut pihak BRI Unit Majalengka Wetan harus tetap ada pertanggung jawaban.

“Ini ketika ada somsi dari kita sepertinya di abaikan, tidak ada jawaban secara resmi hanya isu saja pegawai di pecat lah kan itu kita tidak pernah tahu” tegas Abie.

Sebelumnya Abie selaku Devisi Perbankan YLBK (Yayasan Lembaga Bantuan Konsumen) Kabupaten Majalengka melakukan penelusuran dan investigasi data-data bukti kejahatan yang dilakukan jaringan mafia BRI.

Diterangkan Abie dalam investigasinya dibantu jurnalis senior Aceng Syamsul Hadie, S.Sos., MM. yang kini menjabat sebagai Ketua DPD AWI (Aliansi Wartawan Indonesia) Provinsi Jawa barat.

“Banyak sekali temuan data nasabah-nasabah yang dikabulkan sebagai peminjam, antara lain; lolosnya yang BI Checking, pemalsuan KTP, Pinjaman atas nama orang-orang kurang normal (red=keterbelakangan mental), orang berusia terlalu muda, pengangguran, mereka hanya dicatut nama dan hanya diberi komisi dengan bervariasi besarannya ini sangat mengerikan, datanya sudah saya kantongi” ungkap Abie di ruang kantor YLBK.

Tak hanya itu, Ada juga pada November 2023 lalu ada Nasabah yang
Diduga di wawancara Audit BRI yang seolah menyesalkan nasabah lapor ke YLBK.

“Yang lucu, kemarin kejadian yang kurang elok, dimana ada oknum Tim Audit BRI mewawancara salah satu nasabah kemarin tanggal 28/11/2023 bertanya ‘Untuk apa Bapak melaporan hal ini ke YLBK dan apa untungnya bagi bapak?” ungkapnya.

Masih dari keterangan Abie, pertanyaan serupa juga pernah dilotarkan oleh Mantri baru berinisial HTY kepada nasabah, bagi saya ini pertanyaan yang patut dicurigai, ada apa? kenapa mantri dan tim audit bertanya seperti itu?” Tukas Abie.

Sebelumnya awak media yang tergabung di organisasi Aliansi Wartawan Indonesia AWI DPC kabupaten Majalengka melakukan kunjungan ke Bank BRI Unit Majalengka Wetan dan berhasil menemui kepala Unit IS 5 Desember 2023. Kepada awak media IS menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa menjelaskan karena bukan kewenangannya.
“Terkait permasalahan itu kami tidak bisa berkomentar, karena itu kewenangan pihak pusat dan kami tunggu informasi dari sana” jelas IS.(Tim).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.