BHARINDO Gorontalo – BANJIR” Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Gorontalo memberikan informasi terkini tentang Kondisi dan situasi banjir bandang yang terjadi pada hari selasa tgl 23/07 2024 di kabupaten gorontalo.
Kepala bidang kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Gorontalo Ferdi Adam mengungkapkan Akibat curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang terjadi pada hari selasa tgl 23/07/2024 pukul 02:25 Wita, sungai alopohu dan sungai pilolalenga mengalami peningkatan debet air. sehingganya berdampak meluapnya dikedua sugai tersebut.
Dari hasil sementara indentifikasi dilapangan ada delapan Desa dari Tiga kecamatan yang berada di kabupaten Gorontalo yang terkena dampak Banjir Bandang.
1.kecamatan dungalio
• Desa pangadaa
• Desa bongomeme
• Desa kaliyoso
• Desa pilolalenga.
• Desa duanga.
2.kecamatan tabongo
• Desa limehe barat
• Desa tabongo
3.Kecamatan bongomeme
• Desa dulamayo.
Adapun banjir sampai menggenangi rumah masyarakat di akibatkan kurang baik nya saluran pembuangan air dan longsorang di lokasi jembatan tursandi sehingganya air keluar dan mengalir ke pemukiman masyarakat tegasnya.
Untuk jumlah masyarakat terdampak dari tiga kecamatan tersebut masih dalam pendataan pihak pemerintah desa. Untuk kebutuhan mendesak, kami menunggu koordinasi antar bpbd kabupaten gorontalo yang masih melakukan pendataan di lokasi terdampak.
Hingga saat ini pihak BPBD Provinsi Gorontalo telah mengerahkan 10 Personil yang bertugas dengan perlengkapan yang dibutuhkan. Serta untuk informasi korban meninggal, luka ringan dan berat diinfokan nihil ungkap Ferdi.(rds***)
